Takengon | ms-takengon.go.id Senin 13 Juni 2022 aparatur Mahkamah Syar’iyah Takengon mengikuti kegiatan apel pagi bertempat di lapangan kantor. Apel diawali dengan yel-yel dan 8 nilai utama MA RI yang di ikuti oleh seluruh peserta. Dan dilanjutkan dengan membacakan 10 budaya malu aparatur MS Takengon yang juga diikuti oleh seluruh peserta.
Drs. Taufik Ridha selaku pembina apel dalam amanatnya menyampaikan, pada 10 budaya malu aparatur MS Takengon, pada point ke-9 berbunyi “Malu jika tidak memberikan pelayanan prima. Oleh karena itu saya menghimbau kepada seluruh aparatur MS Takengon untuk selalu ramah dalam memberikan pelayanan kepada para pihak yang datang untuk mencari keadilan ataupun hanya sekedar bertanya terkait informasi peradilan.” Pungkasnya.