Tingkat Banding (PTA/MS)
Jika putusan telah dijatuhkan Mahkamah Syar’iyah Takengon, lalu salah satu pihak dalam perkara tersebut merasa dirugikan, yang bersangkutan dapat mengajukan Banding ke Pengadilan Tinggi/Mahkamah Syar’iyah Aceh melalui Mahkamah Syar’iyah Takengon.
Pihak tersebut tidak perlu langsung ke Pengadilan Tinggi Mahkamah Syar’iyah Takengon, tetapi cukup menyampaikan keberatannya ke Mahkamah Syar’iyah Takengon dalam tenggat waktu 14 hari setelah putusan tersebut dibacakan. Jika pihak tersebut hadir saat putusan dibacakan atau 14 hari setelah yang bersangkutan menerima pemberitahuan isi putusan tersebut dengan prosedur sebagai berikut :
1. | Pencari Keadilan (dalam hal ini disebut Pembanding) mendatangi meja I dan mengemukakan maksudnya untuk mengajukan Banding atas perkaranya secara tertulis, atau secara lisan; |
2. | Meja I menaksir panjar biaya Banding dan menuangkannya dalam SKUM (Surat Kuasa Untuk membayar); |
3. | Pencari Keadilan menyetor sejumlah uang yang tersebut dalam SKUM tersebut ke rekening bendahara penerima perkara di Bank BRI Cabang Takengon (nomor rekening akan diberitahu Meja I); |
4. | Pencari Keadilan mendatangi Kasir Mahkamah Syar’iyah Takengon dengan menunjukkan tanda setor yang dikeluarkan oleh Bank Recipient (Bank BRI Cabang Takengon); |
5. | Kasir Mencap LUNAS pada SKUM; |
6. | Pencari Keadilan membawa SKUM warna merah kepada Meja III, |
7. | Meja III membuat Akta Penerimaan Permohonan Banding yang ditandatangani oleh Panitera; |
8. | Pencari keadilan dapat mengajukan memori banding pada saat pendaftaran tersebut, dan dapat juga menyerahkannya ke Mahkamah Syar’iyah Takengon setelah didaftar. (memori banding tidak menjadi keharusan untuk mengajukan banding) |
Permohonan Banding Telah Terdaftar
Pada tahap ini, permohonan banding telah terdaftar di Mahkamah Syar’iyah Takengon, selanjutnya Mahkamah Syar’iyah Takengon akan memproses berkas perkara sebagai berikut :
1. | Permohonan Banding yang diajukan pihak tersebut akan diberitahukan kepada pihak Terbanding; |
2. | Jika Memori banding telah diterima oleh Pengadilan Agama Pematangsiantar, maka memori banding tersebut juga disampaikan kepada Terbanding, agar Terbanding dapat mengajukan Kontra Memori banding (tidak menjadi keharusan); |
3. | Selambat-lambatnya 14 hari setelah permohonan banding diberitahukan kepada Terbanding, kedua belah pihak dipanggil untuk memeriksa berkas banding (Inzage); |
4. | Selambat-lambatnya 1 bulan setelah permohonan banding diterima di Kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Takengon, berkas perkara berupa Budel A dan Budel B serta salinan putusan Mahkamah Syar’iyah Takengon dikirimkan ke Mahkamah Syar’iyah Aceh. |
5. | Selanjutnya proses banding akan diselesaikan di Pengadilan Tinggi/Mahkamah Syar’iyah Aceh. |
6. | Setelah perkara diputus oleh Pengadilan Tinggi Mahkamah Syar’iyah Aceh, salinan putusan Banding akan dikirimkan ke Mahkamah Syar’iyah Takengon untuk disampaikan kepada para pihak; |
7. | Setelah putusan Banding diserahkan kepada pihak-pihak, para pihak apabila merasa ada kesalahan pada putusan tersebut dapat mengajukan Kasasi dalam tenggat waktu 14 hari setelah putusan diterima. |